Dekorasi

Kenali Jenis Pondasi untuk Bangunan Kokoh

Jenis pondasi adalah salah satu hal yang paling penting dalam membangun sebuah bangunan baik gedung maupun rumah. Pondasi yang kuat dan kokoh tentunya sangat berpengaruh terhadap kekuatan bangunan. Tanpa adanya pondasi, maka bangunan tidak akan kuat untuk menopang beban di atasnya.

Jenis pondasi yang akan digunakan untuk bangunan sangat beragam, tergantung dari bentuk bangunannya. Jika bangunan yang ingin dibangun adalah bangunan bertingkat umumnya pondasi yang digunakan adalah pondasi dalam. Untuk bangunan sederhana biasanya akan menggunakan pondasi dangkal.

Jenis-jenis Pondasi

Pondasi Tiang Pancang

Pondasi tiang pancang adalah pondasi yang termasuk ke dalam pondasi dalam. Pondasi jenis ini dibangun dengan cara menanamkan tiang yang dipukul oleh diesel hammer atau palu yang ada pada alat. Tiang pondasi akan diberdirikan terlebih dulu kemudian akan dipalu menancap ke tanah hingga kedalaman tertentu dengan menggunakan diesel hammer tersebut.

Pondasi tiang pacang pun memiliki beragam bahan material. Ada pondasi tiang kayu, tiang baja, tiang beton pracetak, tiang beton pratekan, dan tiang komposit.

Pondasi tiang kayu adalah jenis pondasi yang cukup primitif dan sudah jarang digunakan. Pondasi tiang kayu tidak terlalu kuat karena dapat rusak akibat serangga, jamur, dan zat kimia lainnya. Apalagi tiang kayu akan rentan terhadap air sehingga mudah lapuk dan rusak.

Baca Juga  4 Tips Membuat Dapur Modern : Maksimalkan Fungsi Dapur

Pondasi tiang baja adalah salah satu pondasi yang cukup populer. Tiang baja ringan namun kuat dan mampu menahan beban yang cukup berat. Menyambung tiang baja pun cukup mudah dengan mengelas bagian-bagian tiang baja menjadi satu.

Pondasi tiang beton pracetak adalah pondasi yang pencetakan, proses curing, hingga penyimpanan tiang beton telah dilakukan di pabrik sebelum dipancang. Ada pula jenis pondasi tiang beton pratekan. Tiang ini lebih kuat karena terbuat dari dua buah bahan konstruksi berkekuatan tinggi, yaitu beton dan baja. Tiang ini tidak memerlukan pemeliharaan khusus dan dapat tahan lama untuk menopang konstruksi Anda.

Pondasi tiang komposit adalah jenis pondasi yang menggabungkan dua material berbeda. Salah satunya adalah material baja dengan beton, atau material kayu dengan beton. Tiang komposit pun dapat berupa material beton yang dicor ke dalam pipa baja.

Pondasi Bore Pile

jenis pondasi bore pile
source: rumahmaterial

Pondasi Bore Pile adalah pondasi yang membuat lubang terlebih dahulu dengan kedalaman hingga beberapa meter, pengeboran lubang perlu dilakukan dengan bantuan alat berat agar memudahkan proses pengerjaan. Setelah membuat lubang akan dilakukan pemasangan tulangan kedalam lubang tersebut lalu dilakukan pengecoran hingga permukaan tanah.

Pondasi Telapak

Pondasi telapak adalah pondasi berbentuk bujur sangkar atau persegi panjang. Pondasi telapak dapat mendukung beban sentris tanpa momen.

Pondasi Menerus

Pondasi jenis berikutnya adalah pondasi menerus. Pondasi ini umum digunakan untuk bangunan rumah tinggal yang tidak bertingkat. Pondasi ini dapat menyalurkan beban bangunan melalui dinding dan kolom secara langsung ke dalam tanah.

Baca Juga  6 Cara Untuk Membuat Kamar Mandi Simple Jadi Nampak Menawan

Pondasi Rakit atau Raft Foundation

Pondasi rakit adalah pondasi yang digunakan untuk konstruksi bangunan yang terletak pada tanah lunak sehingga susunan kolom akan menjadi dekat di semua arah. Pondasi telapak sisinya akan berhimpitan satu sama lain.

Untuk membangun sebuah bangunan, sebaiknya diskusikan terlebih dahulu dengan arsitek Anda untuk menggunakan jenis pondasi terbaik dan kuat untuk rancangan bangunan Anda. Jika Anda ingin membuat konstruksi dengan menggunakan jasa kontraktor, Anda bisa menghubungi Qhome Creative. Qhome Creative siap membantu Anda untuk mewujudkan bangunan dengan konstruksi kokoh sesuai dengan kebutuhan dan keinginan Anda.

Rate this post

Comments

comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Tanya Gratis Disini