Pintu Pivot : Ini Pengertian, Keunggulan, Kekurangan & Cara Memasangnya
Pintu pivot merupakan jenis pintu yang menggunakan engsel pivot, yaitu engsel yang dipasang ke lantai dan menengah ke pintu. Ini membuat pintu mudah dioperasikan & gerakan elegan! Lihat cara pemasangannya disini
Pada dasarnya, semua pintu untuk bangunan bisa disebut pintu pivot jika memakai jenis engsel pivot. Berbeda dengan engsel lain, engsel pivot dipasang di bawah dan atas pintu, juga letaknya hampir ke tengah pada posisi pintu. Sementara kebanyakan engsel dipasang di bagian samping dan menempel ke kusen.
Pengaplikasian pivot sudah cukup banyak, beberapa ditemui di hunian pribadi maupun komersil seperti perhotelan dan semacamnya.
Pintu pivot bisa ditempatkan di dalam maupun luar ruangan. Letak pintu yang digunakan umumnya untuk pintu utama, namun tidak terbatas untuk disitu saja. Kerap kali juga ditemui untuk pintu belakang, pintu pagar dan semacamnya.
Table of Contents
Kelebihan & Kekurangan
Seteleh mengetahui apa itu pintu pivot, mari melihat kelebihan dan kekurangan dari model ini.
Kelebihan pintu pivot
1) mudah digunakan
Salah satu kelebihan dari pivot adalah kemudahan. hanya perlu mengayunkan daun pintu, pintu bisa dibuka dan tutup. Pivot sangat cocok untuk pintu berukuran lebar dan tidak ingin dipasang gagang pintu.
2) Gerakan elegan
Gerakan yang dihasilkan beda dengan engsel pada pintu berengsel samping. Pivot memiliki gerakan sedikit lambat dengan gerakan yang unik dan elegan.
Ini membuat bukaan pintu memiliki ciri khasnya sendiri. Jika ditopang dengan ukuran pintu yang besar, gerakannya lebih elegan.
3) Pintu terlihat bersih
Karena tidak banyak aksesoris, seperti gagang pintu dan semacamnya. Pintu jadi terlihat lebih bersih. Nampak pintu tampil lebih minimalis. Hardware dari pivot pun tidak terlihat.
4) Cocok untuk pintu berukuran besar
Pintu pivot sangat cocok untuk ukuran pintu yang cenderung besar. Pintu besar membutuhkan gerakan dan tenaga lebih ekstra. Letak engsel pintu pivot yang berada di tengah, mengurangi energi yang digunakan untuk mendorong.
Selain itu, faktor gerakan yang dihasilkan juga membuat pintu berukuran besar terlihat elegan. Itu sebabnya, pivot sering kali dipakai untuk pintu rumah-rumah mewah.
Kekurangan
Satu kekurangan dari pintu ini adalah lebar bukaan menjadi tidak maksimal. Pivot “memakan” bagian samping untuk putaran daun pintu sehingga space bukaan jadi berkurang.
Namun hal itu tidak menjadi masalah jika pintu yang digunakan lebar dan besar. Bukaannya tetap luas dan menghasilkan kemewahan.
Cara Memasang Pintu PIVOT
- Yang pertama, buat lubang dibawah dudukan dari engsel pivot.
- Kemudian Buat juga dudukan pada kusen bagian atas. Kusen dibolong untuk penempatan dudukan. (note: jika tidak ada kusen, buat dudukan di bagian tembok)
- Pastikan engsel bagian bawah dan atas sejajar
- Kemudian buat lubang pada daun pintu di bagian atas dan bawah. Lubang ini untuk memasang pintu ke engsel pivot yang letaknya ada di atas dan bawah tadi
- Terakhir pasang engsel pivot ke pintu.
Tips : untuk memasang pintu pivot gunakan tukang professional untuk proses pemasangannya. Terlebih jika pintu berukuran besar, dibutuhkan 2-3 orang untuk menahan pintu dan mengepaskannya ke engsel.
Semoga penjelasan pintu pivot ini bermanfaat, qhomelovers!
Belanja pintu dan engsel terlengkap di toko qhomemart. Kami menyediakan produk terlengkap, garansi, dan opsi pengiriman ke seluruh indonesia.
Whatsapp Store (online) : 0811-2863-773
Alamat Offline: Jl. Raya Janti Ringroad Timur No.96, Jaranan, Banguntapan, Kec. Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55198
Jam Buka & Operasional : 08.00-21.00 (Setiap Hari)
Ayo segera transaksi!
