Lebih Baik Atap Baja Ringan vs Kayu? Simak Perbandingannya
Atap adalah salah satu bagian yang krusial dari rumah. Atap terdiri dari rangka atap baja ringan maupun atap kayu. Atap sangatlah penting karena atap dapat melindungi Anda dari panasnya sinar matahari dan hujan. Kedua bahan yang paling sering digunakan dan banyak dibicarakan adalah baja ringan dan juga kayu.
Table of Contents
Baja Ringan vs Kayu
Atap baja ringan kini mulai banyak digunakan sebagai pengganti kayu ataupun baja konvesional untuk dijadikan sebagai rangka atap. Banyak orang yang mulai berpikir untuk menggunakan rangka atap kayu atau rangka atap baja ringan. Tentunya setiap bahan material tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Namun sebenarnya lebih baik menggunakan atap baja ringan atau kayu? Yuk simak pembahasannya di bawah ini.
Fleksibilitas Baja Ringan vs Kayu
Kayu memiliki sifat yang lebih fleksibel jika dibandingkan dengan baja ringan. Kayu dinilai lebih elastis dan fleksibel namun sayangnya karena fleksibel, kayu menjadi lebih mudah berubah bentuk. Kayu dapat melengkung, menyusut, dan rentan retak jika dibandingkan dengan rangka baja ringan.
Sifat kayu yang mudah mengembang dan menyusut dapat membuat rangka atap kayu tidak sekuat baja ringan. Hal ini karena pada sambungan atap kayu terdapat kemungkinan menjadi renggang dan tidak kuat karena adanya pemuaian dan penyusutan pada bahan material rangka atap kayu.
Daya Tahan Rangka Atap Baja Ringan vs Kayu
Kayu dan baja ringan memiliki daya tahan yang relatif kuat. Akan tetapi terdapat perbedaan dari baja ringan dan juga kayu.
Kayu memiliki kekuatan terhadap gaya tekan, gaya tarik, dan juga momen lengkung. Akan tetapi kayu cukup rawan terhadap rayap dan juga hama. Jika lama digunakan, kayu relatif cukup rentan karena kayu dapat lapuk jika terkena air hujan.
Baja ringan meskipun tidak sefleksibel kayu tetapi memiliki daya tahan yang cukup kuat. Baja ringan tentu saja tidak dapat lapuk karena terbuat dari baja sehingga relatif lebih kuat dibandingkan dengan kayu.
Jika Anda tertarik untuk menggunakan atap baja ringan, sebaiknya pilihlah atap dengan bahan baja ringan yang memiliki ketahanan kuat serta anti karat agar lebih awet dan tahan lama.
Pemasangan Rangka Atap Baja Ringan vs Kayu
Bahan rangka atap dari kayu relatif mudah untuk dikerjakan. Pemasangan dari rangka kayu relatif lebih mudah jika dibandingkan dengan pemasangan rangka atap baja ringan. Untuk memasang baja ringan, Anda perlu memanggil tukang khusus untuk memasangnya namun jika memasang rangka atap kayu lebih banyak tukang yang bisa membantu Anda untuk memasangnya.
Dari segi waktu pemasangan, penggunaan rangka atap dengan material baja ringan relatif lebih cepat dan mudah. Hal ini cukup berbeda dengan rangka atap kayu. Untuk pemasangannya meskipun relatif lebih mudah dan lebih banyak yang menguasai pemasangan rangka atap kayu, akan tetapi waktu yang dibutuhkan untuk pemasangannya cukup lama dibandingkan baja ringan.
Harga Baja Ringan vs Kayu
Kayu adalah bahan yang cukup sulit untuk didapatkan dewasa ini. Pasalnya pohon mulai terbatas sehingga ketersediaan kayu pun menjadi langka dan lebih mahal. Meskipun terkadang terdapat pula kayu yang murah, akan tetapi cukup sulit ditemukan mengingat semakin sedikit pohon yang tersisa. Upah pemasangan rangka atap berbahan kayu pun relatif mahal.
Baja ringan tergolong murah dalam membeli rangka atapnya namun upah pemasangannya pun sama seperti rangka atap kayu, yaitu terbilang cukup mahal.
Bagaimana, setelah melihat perbandingan rangka atap baja ringan vs kayu, apakah Anda sudah bisa memutuskan ingin menggunakan material atap yang mana? Sebaiknya sesuaikan dengan kebutuhan Anda. Jika Anda membutuhkan rumah dengan atap yang kuat dan tidak menginginkan kesan natural, Anda bisa menggunakan rangka baja ringan. Namun, jika Anda menyukai rangka atap sederhana dan bernuansa alami, Anda bisa menggunakan rangka atap kayu.
Untuk pemasangan, Anda bisa juga menggunakan jasa pasang rangka atap Jogja. Anda juga bisa berbelanja berbagai kebutuhan rumah dan bahan bangunan hanya di Qhomemart. Tersedia berbagai kebutuhan rumah mulai dari lantai, atap, bahan bangunan, furniture, perlengkapan dapur, perlengkapan kamar mandi, dan lain sebagainya.
